![]()
Howdy!
My name is Vania Berliana.
My chinese name is 关玉芳。
I was born on February 5th, 199*. I'm a Chinese Indonesian. I can speak Chinese, English, and Indonesian. Just because my blog's theme is pink, doesn't mean i like this. My fav color is light blue. It's a pleasure to meet you! xoxo ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]()
| I should have go(t)
--Pendahuluan--
Apa kalian tahu sebuah film berjudul my heart dari heart series? Ya, film itu sudah berulang-ulang kali diputar di tv, tapi tak pernah sekalipun membosankan penonton. 3 pemeran utamanya adalah rachel, farrel, dan luna. rachel dan farrel bersahabat sejak kecil, lalu muncullah luna. luna membuat rachel sadar bahwa ia mencintai farrel, walau farrel mencintai luna. dan pada akhirnya, farrel tetap memilih luna. berbeda dengan dongeng masa kecil kita, yaitu Tinkerbell. tinkerbell terus berada di sisi peterpan sebagai sahabatnya yang setia hingga ia tumbuh dewasa, sampai suatu ketika peterpan bertemu wendy. akhirnya tinkerbell menyadari bahwa perasaannya terhadap peter lebih dari sekadar sahabat karena ia merasa cemburu saat melihat peter dengan wendy. tapi pada akhir cerita, peter memilih tink, teman masa kecilnya.
Dari dua cerita tersebut, aku lebih memilih yang kedua. Aku lebih menyukai tokoh tink. That's way i write you as a Tink.
----
Hai tink, mungkin ini bukan kisah kita. Tapi aku selalu menganggapmu Tink, although i'm not your peterpan.
Tink, kamu pasti tahu kan peterpan mu itu siapa? ya, dia adalah seseorang yang selalu kamu tulis di setiap puisimu. dia adalah orang yang selalu kamu bicarakan ketika sedang bercerita. ya, dia tink. kamu pasti tahu.
Tink, aku selalu berpikir, cerita peter pan itu kekurangan sesuatu. Ya, rupanya mereka melupakan pemeran yang mencintaimu, Tink. Jadi seharusnya pemeran utamanya itu 4, aku, wendy, peterpan-mu, dan kamu Tink. Tink, apa kau pernah membaca kalimat ini? "jangan pernah merasa memiliki, bila tak ingin kehilangan." pernahkah Tink? Tink, ketika kamu sadar bahwa kamu mulai mencintai peterpanmu, aku bahkan sudah merasa kehilangan, meski belum pernah memiliki. apa itu sesuatu yang aneh Tink?
Aku terlambat Tink, seharusnya sebelum kau menyadari rasamu itu, aku sudah lebih dulu mengejarmu. bukankah begitu Tink? Selama ini aku hanya membiarkannya tersembunyi, aku terlalu egois untuk menyebutnya sebuah rasa, mengabaikan segala debaran di dada saat melihatmu, bahkan terlalu sombong agar tak tersakiti. tetapi aku salah, Tink. ini menyakitkan. ini lebih menyakitkan karena aku tahu kau kini mempunyai cinta yang lain. sesaat setelah aku menyadari bahwa rasa ini punya nama, ketika segalanya telah terlambat. ketika hatimu kini miliknya.
Sekali lagi Tink, ini bukan kisah kita. Ini kisahmu dan dia. Aku hanya pengamat hubungan kalian, aku hanya seseorang yang siap membantu kalau ia menyakiti hatimu, Tink. Aku hanya figuran. Tak penting diceritakan.
Dan ketika nanti peterpanmu sudah menyadari bahwa kau lebih berharga dari wendy, kekasihnya saat ini, Tink. Aku akan pergi..
Karena Tink, merelakan bukan berarti menyerah, tapi lebih kepada menyadari dan menerima bahwa ada hal-hal lain yang tak bisa dipaksakan sekeras apapun kita mencobanya. “Kau tidak bisa menghentikan seseorang yang sudah terlanjur jatuh cinta kepada seseorang lain” Ya, begitu yang kutahu, Tink. Begitu yang kupelajari darimu. Maka aku merelakanmu. Kata orang, “Terkadang orang yang kamu cintai adalah orang yang paling menyakiti hatimu.” Ternyata, mereka benar, Tink. Aku sudah membuktikannya. Kaulah orang yang paling menyakiti hatiku, tetapi sekaligus yang dapat membuatku sangat bahagia.
Tink, kamu tahu tidak?
Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur ?
Kenapa kita menutup mata ketika kita menangis ? Kenapa kita menutup mata ketika kita membayangkan sesuatu ? Kenapa kita menutup mata ketika kita berciuman ? Hal hal yang terindah di dunia ini biasanya tidak terlihat, Tink
Jadi Tink, aku akan merelakanmu supaya kau tetap abadi. Abadi dalam ingatan dan hatiku, meski tak dapat kulihat lagi.
|